Ambon, Wartamaluku.com — Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku Fraksi PKS, Abdullah Asis Sangkala menutup secara resmi ajang Pemilihan Duta Qasidah Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2025 yang berlangsung di Kota Ambon. Kegiatan ini menjadi puncak apresiasi bagi para generasi muda yang berkreasi dalam seni qasidah, sekaligus momentum memperkuat nilai-nilai keislaman dan budaya lokal di Tanah Seribu Pulau. Acara berlangsung di gedung Islamic Center Ambon, Jumat (10/10).
“Qasidah bukan sekadar lomba. Ini adalah media dakwah yang indah, sarana menanamkan nilai keislaman, dan cara kita melestarikan budaya Maluku yang penuh harmoni,” ujar Asis dengan penuh semangat.
Ia menambahkan, kegiatan seperti ini perlu terus didorong agar generasi muda Maluku memiliki ruang berekspresi dan berprestasi, tanpa meninggalkan akar nilai-nilai spiritual dan tradisi lokal yang kaya.
“Anak-anak muda kita harus bangga menampilkan seni Islami yang santun dan kreatif. Dari Ambon, Buru, Seram, hingga Tual, semua punya potensi besar. Kita ingin Maluku bukan hanya dikenal lewat musiknya, tapi juga lewat qasidahnya,” tambahnya.
Sangkala juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan semangat dan dedikasi selama perlombaan. Ia berharap, para pemenang yang akan mewakili Maluku di ajang nasional dapat mengharumkan nama daerah di tingkat yang lebih tinggi.
“Kami di DPRD mendukung penuh kegiatan yang menghidupkan kembali seni Islam di tengah masyarakat. Semoga dari ajang ini lahir generasi muda yang membawa nama Maluku dengan penuh kebanggaan di panggung nasional,” tuturnya.
Kegiatan penutupan berlangsung khidmat dan meriah, diwarnai penampilan pemenang lomba qasidah serta penyerahan penghargaan kepada para juara. (WM/tim).