Ambon, Wartamaluku.com – Anggota DPRD Maluku dari Fraksi PDI Perjuangan, Samson Attapary menilai sebagian calon anggota legislatif (Caleg) tidak memahami fungsi dan tugas sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), makanya tidak heran mereka selalu memposisikan diri seolah-olah mereka adalah Calon Kepala Daerah (Calkada).
“Terkadang sebagian Caleg dalam sosialisasi atau kampanye memposisikan diri sebagai Calon Kepala Daerah, bukan sebagai Calon Anggota DPRD. Menyampaikan visi dan misi seakan-akan sebagai calon kepala daerah dan bahkan ada yang buat janji-janji sana-sini, sampai ada juga janji buat jalan, jembatan dan sebagainya yang merupakan tugas kepala daerah,” ujar Attapary yang dikutip dari laman Whatshapp group Saka Mese Nusa.
Menurut anggota DPRD Maluku Dapil Seram Bagian Barat (SBB) ini, pendidikan politik ini tidaklah baik. Sehingga terkesan Caleg tidak memahami fungsi dan tugas anggota DPRD.
Dikatakan, seorang Caleg harus memberikan pendidikan politik yang baik ke masyarakat, supaya masyarakat bisa memahami posisi dan kewenangan anggota DPRD itu seperti apa? Supaya masyarakat bisa percaya lagi ke anggota DPRD karena mengetahui batasan fungsi dan tugas DPRD seperti apa.
Bukan sebaliknya menyampaikan kewenangan seolah-olah yang bersangkutan adalah kepala daerah yang bisa atur dan bikin semua hal dalam kewenangan eksekusif. (***)