Optimalkan Peran Gugus Tugas, Camat Aru Tengah Sosialisasi Pencegahan Covid 19

  • Whatsapp

Dobo, Wartamaluku.com – Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencegah penyebaran covid 19 di wilayah kecamatan Aru Tengah Selatan, salah satunya adalah melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus Covid-19 pada tujuh desa di kecamatan Aru Tengah Selatan.

“Guna mengantisipasi penyebaran covid 19 di wilayah kecamatan Aru Tengah Selatan, pihak Kecamatan mengambil langkah melakukan sosialisasi pada tujuh desa, terkait dengan pencegahan penyebaran virus Covid-19”. Hal ini di sampaikan Camat Aru Tengah Selatan Asri Walay di Dobo (30/4/2020).

Walay mengaku kalau sosialisasi pencegahan penyebaran virus Covid-19
telah lakukan jauh sebelum di bentuk satuan gugus tugas pencegahan penyebaran virus Covid-19 tingkat kecamatan.

Dikatakan Walay setelah membentuk satuan gugus tugas pencegahan penyebaran virus Covid-19 tingkat kecamatan yang terdiri dari Muspika, pihak puskesmas, staf kecamatan dan laiinnya, langkah yang kini di lakukan selain akan melakukan kegiatan soaialisasi, juga mengoptimalkan peran satuan gugus tugas yang ada di setiap desa guna melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19, dengan cara setiap desa akan melakukan pendataan bagi setiap masyarakat yang hendak masuk ke desa dan mendapat pemeriksaan kesehatan dari tenaga medis didesa, juga akan melakukan karantina secara mandiri selama 14 hari sesuai protokol kesehatan.

“Satuan gugus tugas pencegahan penyebaran virus Covid-19 di setiap desa akan melakukan perannya dalam pencegahan penyebaran covid di desa masing-masing, kita mencegah agar covid 19 tidak sampai ke desa-desa”.

Sebagai pimpinan wilayah, saya berharap ada kerja sama yang baik dari semua pihak, baik satuan gugus tugas tingkat kecamatan, maupun juga para kepala desa dan staf serta seluruh masyarakat yang ada di desa.

Selain itu juga walay menghimbau masyarakat mentaati kebijakan pemerintah terkait dengan social distancing dan physical distancing, yaitu menjaga jarak, selalu cuci tangan dan menggunakan masker saat bepergian keluar rumah, hindari kegiatan yang melibatkan banyak orang, karena itulah kunci memutus mata rantai penyebaran covid 19.

Agar terhindar dari penyakit, masyarakat desa diminta menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) mulai dari kebersihan lingkungan, kebersihan dalam rumah dan kebersihan diri masing-masing, sehingga kalau diri kita bersih, lingkungan kita bersih dan desa kita bitu bersih, maka kita akan terhindari dari segala penyakit.(WM. Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *