SBB Perlu Pimpinan Perempuan,Nane Puttilehalat Dapat Dukungan Kaum Wanita

  • Whatsapp
SBB Perlu Pimpinan Perempuan,Nane Puttilehalat Dapat Dukungan Kaum Wanita SBB

SBB, Wartamaluku.com- Sudah saatnya Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dipimpin oleh seorang figur perempuan. Dan salah satu figure perempuan yang sementara ini maju dalam perhelatan politik lima tahunan yang akan berlangsung di SBB adalah Nane Puttileihalat maka selaku kaum perempuan yang ada di SBB kami menyatakan dukungan kepada Nane Puttileihalat.

“Sudah saatnya kali ini Kabupaten Seram Bagian Barat dipimpin oleh figure perempuan , sehingga kami para perempuan di bumi Sake Mese Nusa mengharapkan ada kaum perempuan yang maju pada Pilakada SBB. Dan dengan majunya Nane Puttileihalat sangat membuat kami kaum perempuan bersemangat karena ada yang bisa menyuarakan suara kaum wanita yang dirasakan sampai sekarang masih mendapat tekanan dari laum laki-laki,” jelas ibu Stela Sapasuru kepada wartawan.

Dikatakan, dengan majunya Nane Puttileihalat akan memberikan
semangat baru bagi kaum perempuan yang ada di SBB, karenanya kami akan mendukung sepenuhnya perjuangan Nane Puttileihalat untuk menjadi pemimpin di bumi Saka Mese Nusa. “Sebagai kaum perempuan jelas kami akan mendukung sosok perempuan yang harus kami bilang kini menjadi Srikandi asal SBB, Nane Puttileihalat kami harap menjadi Bupati menggantikan kakaknya yang juga berhasil dalam kepemimpinanselama 10 tahun di Kabupaten Seram Bagian Barat,” jelas dia.

Saat ditanya apakah Nane Puttileihalat memiliki kemampuan untuk menjadi seorang Bupati? Sapasuru katakan, dirinya yakin Nane Puttileihalat memiliki bakat menjadi seorang pemimpin, karena yang bersangkutan sangat dekat dengan masyarakat serta juga memiliki kemampuan penuh di birokrasi. Hingga tidak ada penghalang untuk diiri maju dengan tujuan untuk memanjukan SBB lima tahun kedepan untuk dapat lebih baik lagi dari sekarang ini seperti yang sedang ada dipundak kakaknya.

“Nane itu orangnya sangat ramah dan tidak sombong dan selalu melihat sesame dengan penuh kasih saying. Kami sudah lihat banyak kandidat yang sebelumnya menjadi pemimpin, bicaranya sangat manis, namun setelah mereka menjadi pemipin mereka mulai lupa dengan janjinya,” ujar dia. (WM-P-03)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *