Ambon, Wartamaluku.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku kembali menggelar kegiatan OJK Maluku Bastori 2025 dengan sinergi yang semakin erat dan penuh keakraban.
Kegiatan yang berlangsung di Restoran Apung, Desa Wayame, Kota Ambon, selasa, 29/07/2025 ini untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi bersama insan pers dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Maluku.
Karena OJK menilai peran media sangat vital dalam menyampaikan informasi jasa keuangan, terutama di tengah tantangan penipuan digital dan rendahnya literasi keuangan di wilayah kepulauan.
Kepala OJK Provinsi Maluku, Muhamad Jusuf mengatakan pentingnya peran media sebagai mitra strategis dalam menyuarakan perlindungan konsumen dan memperluas edukasi keuangan.
“Kegiatan ini bukan sekadar silaturahmi, tapi juga forum untuk memperkuat peran media dalam menyampaikan informasi yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Diskusi yang berlangsung hangat tersebut membahas berbagai topik aktual, mulai dari sosialisasi layanan keuangan di wilayah 3T, perlindungan terhadap pinjaman online ilegal, hingga strategi optimalisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan respon terhadap dinamika ekonomi digital di Maluku.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan lembaga jasa keuangan (LJK) serta lebih dari 46 jurnalis dari media cetak, elektronik, dan online.
Suasana yang berlangsung di atas laut Teluk Ambon menciptakan nuansa kekeluargaan dan terbuka dalam bertukar pandangan.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program edukasi publik OJK Maluku sepanjang tahun, termasuk dalam rangkaian Bulan Literasi Keuangan (BLK) 2025 yang sebelumnya telah diluncurkan di Masohi, Maluku Tengah.
Menutup kegiatan, OJK Maluku bersama para peserta menyatakan komitmen untuk terus menghadirkan informasi yang akurat, berimbang, dan edukatif guna mendorong masyarakat Maluku lebih bijak dalam menggunakan layanan dan produk jasa keuangan. (**).