Telkomsel dan IndiHome Sampaikan Update dan Kompensasi Gangguan Layanan di Buru dan Bursel

Ambon,Wartamaluku.com – Telkomsel dan IndiHome menyampaikan permohonan maaf atas gangguan layanan broadband 4G dan internet tetap yang terjadi sejak Kamis, 14 Agustus 2025, di wilayah Kabupaten Buru dan Buru Selatan (Bursel), Maluku.

Yasrinaldi, General Manager Region Network Operations and Productivity Telkomsel Maluku dan Papua, menyatakan bahwa penurunan kualitas layanan ini disebabkan oleh gangguan pada Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi-Maluku-Papua Cable System (SMPCS) ruas Namlea–BU6. Titik gangguan teridentifikasi berada di KM 11,45 dari Beach Manhole (BMH) Namlea, pada kedalaman sekitar 800 meter di bawah permukaan laut. Penyebab gangguan ini berasal dari faktor non-teknis dan kondisi alam yang berada di luar kendali manusia.
TelkomGroup saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan jaringan SKKL yang terdampak dan menargetkan perbaikan selesai pada minggu pertama Oktober 2025.

Kompensasi dan Akses Internet Gratis
Dalam masa gangguan, Telkomsel menggandeng TNI/Polri serta Pemerintah Daerah untuk menghadirkan Posko Internet Merah Putih di lima titik strategis di Kabupaten Buru, yaknii, Kantor Dinas Komunikasi dan Digital (Komdigi) Buru, Monumen Tugu Tani, Kantor Bupati Buru,
Kantor Polres Buru,dan
Kantor Kodim 1506 Namlea

Posko ini menyediakan akses internet gratis bagi masyarakat terdampak.
Sebagai bentuk tanggung jawab, Telkomsel juga memberikan berbagai bentuk kompensasi kepada pelanggan, antara lain,
Kuota nelpon 60 menit dengan harga hanya Rp 1,- melalui UMB 88820#, melengkapi bantuan kuota 1.000 SMS sebelumnya.Perpanjangan masa aktif otomatis bagi pelanggan prabayar tanpa harus isi ulang pulsa. Potongan tagihan prorata untuk pelanggan IndiHome dan Telkomsel HALO sesuai lama gangguan, dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Penggantian kuota internet yang hangus selama masa gangguan, setelah layanan kembali normal.

“Kami berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan layanan dan memberikan solusi terbaik bagi pelanggan di wilayah terdampak,” tutup Yasrinaldi. (***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *