Tunjangan Sertifikasi Guru Kabupaten MBD Dipertanyakan

  • Whatsapp
Tunjangan Sertifikasi Guru Kabupaten MBD Dipertanyakan

Ambon, Wartamaluku.com – Para guru SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Maluku Barat Daya  mempertanyakan realisasi pembayaran tunjangan sertifikasi tahun 2015 yang hingga maret 2016 ini belum juga dibayarkan.
Sejumlah guru di Kabupaten MBD, hingga saat ini belum menerima dana tunjangan sertifikasi selama tahun 2015, yang menjadi hak mereka dan seharusnya sudah diterima sesuai ketentuan. Hal ini juga dikatakan salah satu toko pemuda asal MBD Natan Markus kepada wartamaluku.com senin 07/03 di ambon.

Markus mempertanyakan kepada pemda kabupaten MBD melalui dinas pendidikan,” Kenapa guru-guru ini belum juga menerima dana sertifikasi itu, seharusnya dinas pendidikan memberikan hak-hak  guru-guru ini tiap triwulan,” apalagi sudah dari tahun lalu tidak diberikan tunjangan ini, Saya berharap pemda MBD melalui dinas pendidikan harus menjawab persoalan tunjangan sertifikasi bagi guru-guru yang ada di bumi kalwedo ini.

 

Lanjutnya, Keluhan guru-guru ini harus di selesaikan secepatnya apapun keadaannya hak guru harus diberikan, dinas pendidikan MBD jangan tinggal diam saja, sebab kasihan guru-guru ini selalu melaksanakan tugas tapi haknya mana? Apalagi sejak tahun lalu hingga kini belum juga dibayar. Tegas Markus.

 

Beberapa guru, baik guru SD, SMP, maupun SMA di kabupaten MBD  juga mempertanyakan hal serupa. Mereka juga mengaku sudah mengecek kepada guru penerima dana sertifikasi dari daerah lain di maluku yang umumnya sudah menerima dana tersebut pada akhir tahun 2015 lalu.

Namun hingga kini, dana sertifikasi guru yang menjadi hak mereka itu belum juga dibayarkan, dan para pihak berwenang terkait masalah itu masih terus menjanjikan untuk segera membayarkannya. Sementara ini, mereka masih memberikan kesempatan kepada Pemerintah dan dinas terkait untuk memikirkan dan mencari jalan keluar masalah tersebut.
SMP, SMA dan SMK belum dicairkan dana sertifikasinya. Karena itu, mereka meminta Dinas Pendidikan kabupaten MBD segera mencarikan solusi masalah tersebut. (WM-01)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *